Inilah Cara Warga Lemb. Kole Palian Dapat Mencegah Kejahatan Seksual dan Bencana Alam, Menurut Bripka Max!

Published by admin on 28th April 2025

Pada Senin, 28 April 2025, sekitar pukul 10.00 WITA, Bripka Max Faxzi Pakiding, Bhabinkamtibmas Polsek Saluputti, melaksanakan kegiatan sambang di Kantor Lemb. Kole Palian, Kecamatan Bittuang, Kabupaten Tana Toraja. Kegiatan ini bertujuan untuk mempererat hubungan antara kepolisian dan masyarakat, serta memberikan edukasi kepada warga mengenai pentingnya kewaspadaan terhadap potensi kejahatan dan bencana alam, serta mengajak mereka berperan aktif dalam program ketahanan pangan.

Dalam sambangnya, Bripka Max Faxzi Pakiding menyampaikan beberapa pesan penting kepada aparat lembang dan warga binaan yang ditemui. Salah satu pesan utama yang disampaikan adalah mengenai upaya pencegahan terjadinya kejahatan seksual terhadap anak. Bripka Max mengimbau agar warga terlibat aktif dalam pengawasan terhadap anak di bawah umur, terutama ketika anak sedang berada di luar rumah. Ia menekankan pentingnya memastikan tempat, jenis kegiatan yang dilakukan, dan siapa saja yang menemani anak-anak tersebut untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

Selain itu, Bripka Max juga mengingatkan warga untuk selalu waspada terhadap potensi bencana alam, terutama tanah longsor dan angin puting beliung. Mengingat curah hujan yang tinggi dan angin kencang yang sering terjadi di wilayah Tana Toraja, ia menyarankan warga untuk segera mencari tempat yang lebih aman jika mendapati retakan tanah di sekitar rumah dan untuk memeriksa pohon-pohon besar yang berpotensi tumbang akibat angin kencang yang dapat menimpa bangunan rumah.

Tak hanya itu, Bhabinkamtibmas juga mengingatkan masyarakat untuk selalu waspada terhadap tindak penipuan online. Ia mengimbau agar warga tidak mudah tergoda dengan tawaran barang murah di media sosial atau iming-iming hadiah dan bantuan yang datang melalui telepon atau WhatsApp dari orang yang tidak dikenal.

Di akhir sambang, Bripka Max Faxzi Pakiding juga mengajak aparat lembang dan warga untuk mendukung program pemerintah dalam meningkatkan ketahanan pangan. Ia mendorong warga untuk memanfaatkan pekarangan rumah mereka dengan menanam sayuran atau tanaman lain yang dapat dikonsumsi, sehingga dapat meningkatkan ketahanan pangan di lingkungan mereka.

Kegiatan sambang ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya menjaga keamanan dan ketahanan pangan, serta mempererat hubungan antara kepolisian dan masyarakat di Kabupaten Tana Toraja.