Polsek Sangalla Ajak Masyarakat Jaga Keamanan dalam Rangkaian Acara Rambu Solo di Tondok Bangla
Pada Jumat, 14 Maret 2025, pukul 09.00 Wita, Bhabinkamtibmas Polsek Sangalla, Aipda Jimmy Simbo, SH, bersama Aiptu Yudistira Lantang melaksanakan kegiatan monitoring di acara Rambu Solo atau upacara kedukaan untuk Alm. Fransiska Rampo Lembang, yang juga dikenal sebagai Mama Alce, di Tongkonan Warang Buntu, Pangla Padang Tondok Bangla, Kelurahan Bebo, Kecamatan Sagalla Utara, Kabupaten Tana Toraja.
Rambu Solo, yang merupakan salah satu tradisi penting masyarakat Toraja, diadakan untuk menghormati dan merayakan hidup almarhum, serta menjadi ajang bagi masyarakat setempat untuk bersatu dalam kegiatan adat. Dalam acara ini, Bhabinkamtibmas Polsek Sangalla bertugas untuk memantau jalannya upacara sekaligus memberikan himbauan keamanan kepada masyarakat yang hadir, agar upacara dapat berlangsung dengan aman dan lancar.
Aipda Jimmy Simbo mengingatkan beberapa poin penting kepada warga yang hadir dalam acara tersebut. Pertama, ia mengimbau agar masyarakat saling menghargai dan menjaga keharmonisan antar warga setempat, terutama dalam acara yang melibatkan banyak orang seperti Rambu Solo. Kedua, Aipda Jimmy Simbo mengingatkan warga untuk selalu waspada terhadap bencana alam, mengingat musim penghujan yang sedang berlangsung di wilayah tersebut, yang dapat berisiko memicu bencana seperti tanah longsor atau banjir. Terakhir, Bhabinkamtibmas juga mengajak masyarakat untuk menjaga keamanan dan ketertiban selama acara berlangsung, sehingga rangkaian upacara adat dapat berjalan dengan lancar tanpa gangguan.
“Sebagai bagian dari tugas kami, penting untuk selalu hadir dalam setiap kegiatan masyarakat, terutama yang melibatkan banyak orang. Kami berharap masyarakat dapat menjaga ketertiban dan mengikuti aturan yang ada, agar suasana tetap kondusif dan upacara berjalan sesuai harapan,” ujar Aipda Jimmy Simbo dalam sambutannya.
Warga pun memberikan apresiasi terhadap kehadiran Bhabinkamtibmas yang selalu hadir dan memberikan perhatian dalam menjaga keamanan selama kegiatan adat. Mereka merasa lebih aman dan nyaman dengan adanya pengawasan dari aparat keamanan.
Dengan adanya kegiatan monitoring seperti ini, diharapkan bisa meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga keamanan bersama serta meningkatkan partisipasi aktif dalam menjaga kelancaran setiap acara adat di Tana Toraja.
0 Comments