Bencana Alam Tanah Longsor Melanda Bonggakaradeng, Waka Polres Tana Toraja Tinjau Lokasi dan Koordinasi dengan BPBD
Tana Toraja, 16 April 2025 — Pada Rabu, 16 April 2025, sekitar pukul 16.30 Wita, bencana alam tanah longsor melanda beberapa titik di wilayah Lembang Buakayu, Kecamatan Bonggakaradeng, Kabupaten Tana Toraja. Menyikapi kejadian tersebut, Wakil Kepala Polres Tana Toraja (Waka Polres) bersama Kanit SPKT dan piket fungsi segera mendatangi lokasi kejadian untuk memantau perkembangan dan melakukan penanganan awal.
Berdasarkan fakta yang terkumpul, tanah longsor terjadi di beberapa titik penting, di antaranya:
-
Rt. Lembang, Dusun Salubarana’, Lembang Buakayu yang menutup akses jalan menuju Kecamatan Bonggakaradeng.
-
Rt. Barebatu, Dusun Salubarana’, Lembang Buakayu yang menyebabkan material longsor menutupi seluruh badan jalan.
-
Rt. Tombang, Dusun Salubarana’, Lembang Buakayu, di mana longsoran menutupi jalan dan beberapa pohon serta tiang listrik tumbang.
-
Dusun Sangayoka, Lembang Buakayu, di mana longsor menutupi bangunan Gereja Jemaat Sion Sangayoka.
-
Dusun Leso, Lembang Buakayu, di mana longsor menutupi sebagian badan jalan.
Menurut informasi sementara, kejadian longsor tersebut dipicu oleh hujan deras yang terjadi antara pukul 15.00 hingga 17.30 Wita di wilayah tersebut dan sekitarnya. Dampaknya, tercatat bahwa terdapat beberapa kerusakan material, serta korban luka yang saat ini sedang mendapat perawatan di Puskesmas Buakayu.
Berdasarkan informasi yang diterima, kerugian sementara akibat bencana ini adalah:
-
3 orang warga yang mengalami luka-luka dan saat ini sedang dirawat di puskesmas.
-
1 unit mobil roda empat (R4) dan 1 unit sepeda motor roda dua (R2) yang terseret longsor.
-
1 gereja yang mengalami kerusakan akibat tertimpa longsoran tanah.
Menanggapi kejadian tersebut, Wakil Kepala Polres Tana Toraja (Waka Polres) segera berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) untuk merencanakan pembersihan longsoran tanah yang menutup jalan serta melakukan upaya mitigasi lebih lanjut untuk mencegah kerugian yang lebih besar.
Pihak kepolisian dan BPBD akan terus melakukan pemantauan dan penanganan hingga situasi kembali aman. Warga dihimbau untuk tetap waspada terhadap kemungkinan bencana alam susulan, terutama dengan kondisi cuaca yang masih sering turun hujan.
0 Comments